Siapakah “Ratu Adil” itu?

Dalam pembahasan sebelumnya kita sama-sama sudah membahas bagaimana Indonesia akan bangkit dari keterpurukan, akan jaya dan cemerlang dibalik kehancuran, tentunya tidak lepas dari tangan-tangan Tuhan yang suci, sehingga muncullah "Ratu Adil" dibalik tangan-tangan Tuhan yang suci itu.

Lalu siapakah " Ratu Adil" itu sebenarnya? Bagaimana mengahdirkan Ratu Adil didalam bumi yang terporak-porandakan pada saat ini?

Ingat!

Ratu Adil tidak akan pernah muncul, selagi ada Tuhan-Tuhan baru yang bermunculan dimuka bumi.

Ratu Adil tidak akan pernah muncul, selagi ada virus ke "AKU-AKUAN" yang bertebaran dimuka bumi.

karena Ratu Adil sendiri adalah orang yang jujur dapat mengadili dan menilai dirinya sendiri.

Sehingga dikala berbuat kesalahan dengan kesalahan itulah sebagai ajang pembenahan mengoreksi dan membenahi diri, dan ketika kita berbuat dosa, disaat itulah linangan air mata menyelimuti dirinya sebagai tanda penyesalan untuk tobat dan memohon ampun kepadaNya.

Apabila kita bisa seperti itu, saat itulah Ratu Adil datang didalam jiwa kita, karena Ratu Adil itu sebenarnya adalah suatu hidayah, maka mutlak kita ingin mendapatkan Ratu Adil itu didalam jiwa kita "Mujahadah" itu adalah kunci utamanya. Karena mujahadah itu adalah kunci dari hidayah. Untuk menghancurkan virus-virus ananiyah yang bercokol didalam hati manusia yang kotor.

Sehingga apabila hati itu bersih dari sifat ananiyah, tongkat nabi musa akan muncul didalam jiwa kita. Karena tongkat Nabi Musa tidak akan muncul secara jasad akan tetapi tongkat Nabi Musa akan muncul secara rohani, maka rohani inilah yang harus diutamakan.

Dimana disaat Nabi Musa menghilang ke "AKU" annya, lenyaplah Nabi Musa pada saat itu, dan ketika melenyapkan ke "AKU"annya, kekuatan Agung menyelimuti dirinya, sehingga laut merahpun bisa terbelah dengan tongkat suci yang dibawanya.

Dengan cara melatih memerangi jiwa, merasa penuh banyak dosa dan salah terhadap umat masyarakat, sehingga timbul rasa kasih sayang diantara sesama umat manusia. Bahkan tidak pandang bulu umat diseluruh dunia adalah saudara kita. Maka perasaan inilah yang harus kita tanam dalam-dalam didalam diri kita. Sehingga tidak ada sedikitpun rasa kebencian yang akan menghancurkan keindahan dunia.

Akan tetapi kalau perasaan "AKU" itu muncul didalam jiwa kita, selamanya dunia akan terporak-porandakan dengan sifat keangkuhan kita, dengan merasa paling benar sendiri.

Maka apabila kita mampu memerangi perasaan ananiyah itu sehingga leburlah perasaan " AKU" yang bercokol didalam jiwa kita, maka pada saat itulah Ratu Adil dan tongkat Nabi Musa, pasti datang dengan membawa suatu sinar pencerahan yang akan menjadikan dunia indah, damai dan tentram tiada permusuhan di muka bumi ini.

Mari kawan-kawan!

Kita hadirkan segera "Ratu Adil" sebagai tangan-tangan Tuhan itu didalam jiwa kita, Tapi ingat hancurkan dulu perasaan "AKU" didalam hati kita! Pasti tongkat Nabi Musa dan "Ratu Adil" itu turun didalam jiwa kita.

Semoga Indonesia menjadi "Icon Puncak Kejayaan Negeri Zamrud Katulistiwa" yang aman damai dan sejahtera.

Salam Perjuangan Fafirru Ilalloh

DOA PEMBERSIH JIWA DARI VIRUS ANANIYAH (KE-AKU-AN)

(Oleh Al Habib Sayyid Abdoel Madjid Ma'roef RA)

ALLOOHUMMA YAA WAAHIDU YAA AHAD, YAA WAAJIDU YAA JAWAAD, SHOLLI WASALLIM WABAARIK ‘ALAASAYYIDINAA MUHAMMADIW-WA'ALAA AALI SAYYIDINAA MUHAMMAD. FII KULLI LAMHATIW WA NAFASIM BI'ADADI MA'LUMAATILLAAHI, WA FUYU DHOTIHI WA AMDAADIH. .......(100X)

Yaa Alloh, Yaa Tuhan Maha Esa, Yaa Tuhan Maha Satu, Yaa Tuhan Maha Menemukan, Yaa Tuhan Maha Pelimpah, limpahkanlah sholawat salam barokah atas junjungan kami Kanjeng Nabi Muhammad dan atas keluarga Kanjeng Nabi Muhammad pada setiap kedipnya mata dan naik turunnya napas sebanyak bilangan segala yang Alloh Maha Mengetahui dan sebanyak kelimpahan pemberian dan kelestarian pemeliharaan Alloh.

Berlangganan via email